TAHAP PUBLIKASI
Pada tahap ini yang saya tulis yaitu mengenai pada tahap publikasi gan. Naahh……!!!!!! Pada tahap inilah semua proses-proses menulis yang agan dan aganwati lakukan mencapai titik akhir pembuatan, yaitu proses publishing/publikasi atau memperlihatkan hasil karya tulisan pada khalayak ramai atau pembaca tulisan anda.

Pada tahapan publikasi ini, merupakan tahapan yang paling akhir pada proses penulisan maka dari semua proses yang telah anda jalankan sebelumnya harus mempunyai suatu tujuan dari tulisan yang agan publikasikan nantinya. Maksud dan tujuannya apa, gaya dan permakaian bahasanya bahgaimana, pemilihan kosakata sudah sesuai dengan tema dan topik yang ditentukan apa belum, tentu semuanya sudah tersusun secara rapi sehingga sampai pada tahapan publikasi tersebut.

Pada tahap akhir proses penulisan, penulis mempublikasikan tulisan mereka dan menyempurnakannya dengan membaca pendapat dan komentar yang diberikan terutama si pembaca tulisan anda atau komunitas-komunitas penulis. Dan tentu saja saja anda juga harus berpikir secara obyektif tempat dan bagaimana cara anda nanti mempublikasikan hasil karya tulisan anda. Nah salah satu contoh yang paling mudah, simpel dan gampang di lihat orang banyak yaitu media cetak maupun media elektronik dengan cara memostingkan tulisan anda ke dalam sebuah blog, ataupun memostingkannya lewat facebook, twiter, ataupun media social lain yang setiap harinya digunakan dan dipakai oleh orang banyak. Pada tahap publikasi penulis akan mempublikasikan hasil penulisannya melalui kegiatan berbagi hasil tulisan (memperlihatkan).

Sebagai contoh dalam penyajian tulisan anda ke dalam sebuah blog yang sederhana dengan judul dan tema yang sudah anda buat,  dari hasil publikasi tersebut tentu aka nada beberapa pengunjung yang sekiranya membaca tulisan anda. Nah sob, para pembaca itu setidaknya sudah mengetahui, dan setidaknya memamahmi hasil karya tulisan anda secara tidak langsung, dengan memberikan komentar, rujukan, dan masukan yang dapat memperbaiki tulisan agan selanjutnya.

Media Publikasi
Kegiatan publikasi dapat dilakukan melalui media cetak dan elektronik. Media cetak dapat berupa buku, koran, majalah, jurnal, pamflet, booklet, selebaran, spanduk, dan baliho. Media elektronik dapat berupa televisi, radio, dan internet.


  1. Media internet memiliki nilai diseminasi/penyebaran yang paling baik. Media internet dapat berupa laman/web, blog, surat elektronik, hingga jejaring sosial. Halaman atau web, blog, dan surat elektronik dapat dijadikan sebagai alat penyebaran tulisan kepada orang lain. Saat ini, banyak orang yang sedang menggemari jejaring sosial. Banyak orang yang rajin menulis melalui perbaruan status dan banyak pula orang yang menulis komentar-komentarnya. Media ini memiliki kelebihan tersendiri dalam popularitas dengan sistem yang sudah dirancang sedemikian rupa.
  2. Melalui internet, orang dapat membaca karya-karya penulis tanpa harus terbatasi oleh tempat dan waktu. Selama ada koneksi, orang dapat membaca karya-karya penulis. Hal ini dapat terjadi karena tulisan tidak disebarkan melalui media cetak yang memiliki keterbatasan distribusi.
  3. Seorang penulis sebaiknya memikirkan media apa yang tepat digunakan dalam memublikasikan tulisannya. Media ini sangat erat kaitannya dengan para pengguna. Para pengguna inilah yang harus diperhatikan oleh penulis, apakah sudah sesuai dengan sasaran tulisan atau tidak? Tentu saja, sebelumnya penulis juga sudah merancang siapa sasaran pembaca tulisannya.
  4. Publikasi tulisan melalui media cetak memiliki beragam format. Wujud media cetak dapat berupa buku, majalah, koran, selebaran, pamflet, leaflet, booklet, spanduk, dan baliho. Tiap bentuk media memiliki format sajian tersendiri. Misalnya ukuran buku, majalah, dan koran yang memiliki format sajian yang berbeda-beda.


Jadi dapat agan-agan simpulkan sendiri kan semuanya segala proses tahapan dari awal sampai ke proses akhir yaitu tahapan publikasi ini. Tinggal bagaimana kita memahaminya secara kompleks dan keseluruhan. Yang perlu diperhatikan pula di sini adalah sebuah sentuhan akhir dari kepekaan kita yang bertindak sebagai penulis untuk mengolah semua komposisi – komposisi  tersebut agar menghasilkan sebuah tulisan yang memenuhi segala arti dan pemahaman dalam menulis.   

SAVE WRITING ………..!!!!!!!!!!